Senin, 17 September 2012

ES EM PE


riuh nya parkiran siang itu suara kendaraan
yang bersahut-sahutan dengan sound marawis yang
islami...minggu siang itu aku datang dinikahan nya teman
satu jamaah.,.tiba2 suara itu khas memanggil nama ku
ternyata guru smp ku dulu
subhanallah bukan aku yang pertama menyapa tapi beliau
beliau2 ini masih saja ingat akan aku ...
pertemuan itu membuat seribu kenangan
melompat-lompat di pikiran ku...terseret oleh magnet
memory 8 tahun silam di mana aku masih mengenakan
putih-biru..disitulah aku belajar dewasa..
dari situlah mengerti arti sebuah perjuangan untuk sekolah
aku tahu hati ku keluh ketika harus mengungkap
semua kejadian di waktu smp..bukan apa2 tapi aku kikuk harus
berbagi ttg itu
aku belajar berjuang di tengah2 himpitan ekonomi yang
terjadi aku sadar waktu itu..untuk bisa sekolah saja
aku sudah bersyukur..tak jarang aku menangis karna tak bisa
membayar segala keperluan ini dan itu dan akhirnya
aku berusaha bangkit dengan sedikit membiayai sekolah ku
dari uang jajan ku tiap hari...
menahan lapar tiap hari yang aku buat untuk ke perpus
karena uang jajan aku relokasikan untuk bayar keperluan sekolah waktu itu
begitu pahit tapi saat ini adalah waktu yg pas untuk mengungkap
pembelajaran yang indah oleh guru-guru yang
sangat hebat...bukan hanya secara akademis
tapi juga agamis...
tak akan pernah ku lupa semua ttg  smp
ahhh di madrasah inilah aku menjadi lebih baik
teman-teman yang hebat yang selalu memotifasi
walaupun tak terungkap...
cara belajar nya..semangat nya yang terus aku jadikan
panutan...persaingan yang sehat tapi tetap bersahabat
tidak ada yang lebih indah dari masa remaja ketika berlomba-
lomba mengukir prestasi...
walaupun tak sempat menjadi juara tapi aku bangga
pernah bertemu dan di satukan dengan mereka..
pernah belajar di smp MU

Tidak ada komentar:

Posting Komentar